Trik jitu optimalkan performa smartphone tanpa harus ROOT

Proses root atau 'pembebasan' akses sistem operasi Android bagi beberapa orang mutlak dibutuhkan untuk memaksimalkan performa dan potensi smartphone. Namun, tidak setiap pengguna ingin smartphone mereka di-root.
Berbagai kelemahan rooting seperti smartphone mati total, kerawanan terhadap virus, hingga hilangnya garansi menjadi mimpi buruk.
Bagi Anda yang termasuk golongan pengguna yang belum mau smartphone-nya di-root, ada beberapa tips dan trik mudah yang bisa dipakai untuk meningkatkan performa smartphone. Meskipun optimalisasi belum bisa setara dengan rooting,
trik-trik berikut patut dicoba di rumah.
1. Hidupkan ulang (restart) smartphone secara berkala
Cara ini dapat membuat cache atau data sisa kegiatan online aplikasi-aplikasi terhapus. Smartphone yang sudah dihidupkan kembali akan terasa lebih cepat dan tidak mudah lag, meski Anda menginstal banyak aplikasi.
2. Jangan instal banyak aplikasi
Setelah membeli smartphone, sebaiknya Anda melihat batas kemampuan smartphone dari spesifikasi yang dibawanya. Dengan begitu Anda bisa tahu jumlah aplikasi ideal atau aktivitas yang bisa dijalankan oleh smartphone.
Ingat memberi beban pada smartphone justru membuat performanya semakin turun.
3. Selalu update OS Android
Rajin mengupdate OS Android atau ROM yang disediakan oleh pabrikan. Update OS dan ROM Android biasanya akan memberikan banyak pembaruan yang membuat performa smartphone lebih baik dan stabil.
4. Hindari instal terlalu banyak aplikasi
Semakin banyak aplikasi yang Anda pasang, secara otomatis akan ada banyak memori yang harus dipakai dan akhirnya membuat smartphone semakin lambat. Oleh sebab itu, selalu pasang aplikasi yang benar-benar Anda butuhkan saja.
5. Hapus aplikasi secara rutin
Seiring dengan berjalannya waktu, ada aplikasi-aplikasi dalam smartphone yang tidak kita butuhkan. Nah, dari pada menambah aplikasi yang berujung pada merosotnya performa, lebih baik menghapus aplikasi tidak terpakai dan menggantinya dengan yang baru.
6. Nonaktifkan aplikasi
Bila Anda belum rela menghapus aplikasi yang jarang dipakai, Anda bisa mengambil jalan pintas lain untuk tetap meningkatkan performa smartphone, yaitu dengan mematikan atau men-disable aplikasi tersebut.
Langkah ini dapat Anda lakukan di opsi 'Aplikasi' di menu pengaturan. Disable atau 'hentikan' tidak akan menghapusnya, tetapi menonaktifkannya untuk sementara.
7. Segera update aplikasi
Secara rutin, developer aplikasi Android pasti akan menerbitkan pembaruan atau update pada aplikasi buatan mereka di Google Play. Meski notifikasi update terkadang terasa menjengkelkan, lebih baik Anda tidak menghiraukan pemberitahuan tersebut.
Rutin mengupdate aplikasi dapat memperbaiki kesalahan sistem atau bug pada aplikasi tersebut. Beberapa bahkan menyediakan fitur baru yang bisa mendongkrak performa smartphone.